Palembang Independen – Setelah PKB mengumumkan nama-nama calon kepala daerah yang mendapatkan rekomendasi untuk maju dalam kontestasi Pilkada 2024, PDI Perjuangan (PDIP) merilis daftar calon yang mendapatkan rekomendasi dari Partai Banteng tersebut. Terdapat 58 calon walikota/bupati dan 3 calon gubernur yang mendapatkan rekomendasi.
Daftar nama-nama tersebut tertuang dalam surat bernomor 6165/IN/DPP/V/2024, yang menginstruksikan pemantapan batch-1 tim pemenangan daerah untuk Pilkada serentak 2024. Surat tertanggal 30 Mei 2024 itu ditujukan kepada calon kepala daerah dan atau wakil kepala daerah serta ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto.
Dari nama-nama yang sudah direkomendasikan, hanya ada 15 pasangan calon yang telah diresmikan. Sementara calon lainnya masih dalam proses finalisasi pasangan. Dalam surat tersebut, DPP PDIP meminta agar para calon yang tertera mengirimkan tim pemenangan yang terdiri dari 9 orang. Tim ini akan mengikuti pelatihan khusus pada 5-7 Juni di Bogor.
Di Sumatera Selatan (Sumsel), hanya dua nama yang direkomendasikan, yaitu Devi Suhartoni sebagai calon bupati Musi Rawas Utara dan Andriansyah Fikri sebagai calon wali kota Prabumulih.
Berikut tiga calon gubernur yang mendapatkan rekomendasi dari PDIP:
1. Steven O.E. Kandouw (Sulawesi Utara)
2. Lukman Abunawas (Sulawesi Tenggara)
3. Meki Nawipa (Papua Tengah)
Nama-nama Calon Bupati/Walikota 2024 yang Dapat Rekomendasi PDIP:
1. Darma Wijaya/Adin Umar Yusri Tambunan (Serdang Bedagai)
2. Ya’atulo Gulo/Arota Lase (Nias)
3. H. Zahir (Batubara)
4. Poltak Sitorus/Tonny Simanjuntak (Toba)
5. Karmami (Bengkalis)
6. Indra Gunawan (Rokan Hulu)
7. H. Zukri (Pelalawan)
8. Parosil Mabsus (Lampung Barat)
9. Ari Septia Adinata (Bengkulu Utara)
10. Win Siswadi/Rodial Huda (Natuna)
11. Devi Suhartoni (Musi Rawas Utara)
12. Andriansyah Fikri (Kota Prabumulih)
13. Ahmadi Zubir (Kota Sungai Penuh)
14. Mulkan/Syabudin (Bangka)
15. Reza Herdavid/Debby Vita Dewi (Bangka Selatan)
16. Maulana Akil (Kota Pangkalpinang)
17. Nita Agustina (Indramayu)
18. Herman Suherman (Cianjur)
19. Nana Suryana (Kota Banjar)
20. Sanusi (Malang)
21. Achmad Fauzi (Sumenep)
22. Sugiri Sancoko (Ponorogo)
23. Moch. Nur Arifin/Syah Muhammad Natanegara (Trenggalek)
24. Fandi Achmad Yani/Aminatun Habibah (Gresik)
25. Marhaen Djumadi (Nganjuk)
26. Joko B. Purnomo (Bantul)
27. Herrberrtus G.L. Nabit (Manggarai)
28. David Melo Wadu (Sumba Timur)
29. Yohanes Ontot (Sanggau)
30. Fransiskus Diaan (Kapuas Hulu)
31. Pudjirustati Narang (Pulang Pisau)
32. Holikinnor/Hj Irawati (Kotawaringin Timur)
33. Najirah (Kota Bontang)
34. Edi Damansah/Rendy (Kutai Kartanegara)
35. Robby Dondokambey (Minahasa)
36. Frangky D. Wongkar (Minahasa Selatan)
37. Joune Ganda/Kevin Lotulung (Minahasa Utara)
38. Maurits Mantiri (Kota Bitung)
39. Carool Senduk (Kota Tomohon)
40. Andrei Angouw/Richard Sualang (Kota Manado)
41. Ado Mas’ud (Mamuju)
42. Henny Ambo Djiwa (Pasangkayu)
43. Haliana (Wakatobi)
44. H. Budiman/Moch Akbar A. Lelusa (Luwu Timur)
45. Benyamin Thomas Noach (Maluku Barat Daya)
46. Safitri Malik Soulisa (Buru Selatan)
47. Muin Solgarey (Kepulauan Aru)
48. Muhammad Sinen/Ahmad Laiman (Kota Tidore Kepulauan)
49. Hj Fifian Adeningsih Mus/Saleh Marabessy (Kepulauan Sula)
50. Johanes Rettob (Mimika)
51. Yampit Nawipa (Paniai)
52. Mesak Magai (Nabire)
53. Yuni Wonda (Puncak Jaya)
54. Albert Adil (Deiyai)
55. Oni Dendegau (Intan Jaya)
56. Hermur Indou (Manokwari)
57. Irinus Wanimbo (Tolikara)
58. Spei Yan Bimdana (Pegunungan Bintang) (PP)