Palembang Independen – Aktivitas penambangan minyak mentah ilegal atau ilegal driling di Desa Tanjung Dalam Kecamatan Keluang Kabupaten Musi Banyuasin menyebabkan sumber air bersih masyarakat tercemar akibat aliran minyak mentah yang mengaliri ke Sungai Dawas.
Akibatnya sungai tersebut tidak bisa dimanfaatkan dan juga menyebabkan banyak ikan yang mati, bahkan menurut keterangan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Andi Wijaya Busro SH MH sudah 2 ekor buaya yang mati.
Guna mencegah hal yang tidak diinginkan, Pemkab Musi Banyuasin berencana dalam waktu dekat akan melaksanakan kerja bakti pembersihan sungai dawas dan anak sungai Lainnya, dan berencana bakal membentuk posko terpadu di Kecamatan Keluang.
Pernyataan ini disampaikan Pj Bupati Muba H Apriyadi diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Muba Drs H Yusuf Amilin pada rapat koordinasi pembahasan rencana kerja bakti pembersihan Sungai Dawas dan anak sungai lainnya dan rencana pembentukan posko terpadu berlangsung di ruang Serasan Sekate, Kamis (01/12/2022).
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Muba Drs H Yusuf Amilin dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan yang akan dilakukan tersebut adalah salah satu upaya serta kepedulian Pemkab Muba untuk menyelamatkan dan memberikan kesehatan bagi masyarakat.
“Terkait dengan kegiatan ini, kami minta pihak terkait diantaranya Dinas Lingkungan Hidup, BPBD Muba, kecamatan Keluang beserta kepala desa setempat untuk saling berkoordinasi, serta lakukan survei terlebih dahulu dimana titik yang tepat untuk kita laksanakan nantinya. Sehingga persoalan ini segera terselesaikan dan tidak menimbulkan persoalan baru,”tandasnya.
Lanjut Yusuf mengatakan “Mari Kita bekerjasama dan sama-sama bekerja dengan maksimal untuk menyelesaikan persoalan ini. Mudah-mudahan apa yang akan kita laksanakan nanti dapat berjalan lancar,”tandasnya.
Selanjutnya, peserta rapat mulai dari para kepala OPD, SKK migas, Medco, Pertamina, dan Petro Muba menyatakan bahwa siap mendukung dan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
“Terima kasih, kami juga butuh Dukungan dari pimpinan dan Forkopimda SKK MIGAS, Pertamina, dan Medco. Kami dari petro Muba tentunya sangat siap mendukung secara aktif apa yang ditugaskan oleh pimpinan,”ungkap Khadafi SE sebagai Direktur Utama PT Petro Muba. (Al/*)