Palembang Independen – Agenda safari Jumat yang rutin dilakukan Gubernur Sumsel H Herman Deru memberikan banyak manfaat selain menjadi ajang silaturahmi juga menjadi sarana untuk melihat kondisi infrastruktur dan pemukiman warga sekitar.
Seperti halnya saat melakukan safari jumat Masjid Mujahidin Jalan KH Wahid Hasyim Lorong Kedukan Kelurahan 5 Ulu Palembang, Jumat (25/11). Dengan menyusuri jalan yang sempit tidak menyurutkan niatan Herman Deru untuk melaksanakan sholat jumat bersama jemaah masjid setempat.
Dalam arahannya sesuai melakukan sholat jumat berjemaah, Gubernur Herman Deru mengaku safari jumat ini sudah sejak lama di lakukannya bahkan sejak masih menjabat Bupati OKU Timur pada tahun 2005 lalu dan hingga saat ini tetap dilakukannya.
“Safari jumat ini menjadi sarana untuk bersilaturahmi sekaligus melihat dari dekat kondisi daerah, apa saja yang harus disentuh pembangunan ,” ungkapnya.
Herman Deru mengatakan kedatanggnya di masjid Mujahidin juga bagian dari upaya meningkatkan ukhuwah Islamiyah melalui syiar salah satunya pembangun masjid dengan cara bergotong royong dengan tidak meminta sumbangan dijalan raya.
“Alhamdulillah masjid ini minta sumbangan langsung ke pemerintah tidak terlihat aktifitas minta sumbangan dijalan dengan memasang kaleng ataupun lainnya. Nah inilah cara yang benar selain meminta pada pemimpin, orang muslim berkempuan ataupun minta CSR dari perusahaan,” tambahnya.
Herman Deru juga mengapresiasi warga sekitar yang senantiasa menjaga ketentraman dengan tidak menimbulkan keributan. Karena kerukukan adalah modal utama dalam pembangunan.
“Saya mengapresiasi kampung ini walaupun warganya padat tapi tidak ada keributan. Saya minta jaga terus ketentraman ini modal kita beragama dan membangun daerah,” tuturnya.
Sementara itu, Mgs Muhammad Ilham selaku pengurusan Masjid Mujahidin, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur Herman Deru sholat jumat berjemaah dengan warga sekitar.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur dapat berkunjung dan bersilaturahmi dengan warga disini an melaksanakan sholat jumat berjamaah,” ungkapnya.
Dia menjelaksan dulunya masjid ini berupa langgar yang berada di tepian sunga kedukan. Dengan bertambahnya jamaah yang banyak sehingga langgar dipindahkan dan dibangun masjid.
“Sejalan dengan waktu bangunan masjid yang ada ini akan kita tingkatkan. Karena sudah tidak mampu lagi menampung jemaah. Karena itu mohon bantuan dari bapak Gubernur,” harapnya.
Turut mendampingi Gubernur saat safari jumat kali ini para kepala OPD dilingkungan Pemprov Sumsel. Camat dan lurah dan unsur pemerintan lainnya. (Ril)