Griya Literasi

Palembang Independen – Menikmati keindahan alam dapat menjadi alternatif untuk menghilangkan penat dan meraih energi baru. Apalagi untuk kaum yang suka petualang. Di abad-21 ini, begitu booming-nya efek kekinian dari berbagai kalangan, lebih-lebih bagi kawula muda untuk menjelajahi keindahan alam di berbagai tempat khususnya di Palembang Independen. Terdapat wisata anyar yang lagi viral di Sumatera Selatan, tempat yang dimaksud tak lain dan tak bukan wisata Pinang Banjar, tepat di Desa Pinang Banjar, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim.

Keberadaannya tak jauh dari ibukota Palembang. Hanya berjarak 70 Km dan membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk menikmati keindahan pemandangan desa yang sangat cantik nan alami ini. Bak semut melihat gula, wisata Pinang Banjar selalu ramai pengunjung, terlebih pada saat weekend atau akhir pekan. Pengunjung yang datang pun dari berbagai penjuru daerah, lebih-lebih banyak yang berasal dari Kota Palembang.

Baca Juga:  Resmikan Kantor Baru Camat Kemuning, Harnojoyo: Maksimalkan Pelayanan Masyarakat

Ada banyak sekali spot foto panorama, mata pengunjung langsung dimanjakan oleh pemandangan yang sejuk nan indah, seperti hijaunya rerumputan, ayunan warna-warni diatas pohon rindang yang adem, dan danau luas yang begitu tenang bak di negri dongeng. Ditambah terdapat juga spot anyaman bambu di tengah danau agar pengunjung bisa menikmati syahdunya gemulai angin di sekeliling Pinang Banjar.

Untuk sampai ke anyaman bambu yang berada di tengah danau, pengunjung disuguhkan perahu yang tarifnya hanya Rp 10.000 per orang untuk antar jemput ke titik wisata yang ciamik ini. Bila ingin menikmati pemandangan Pinang Banjar yang makin menawan, disarankan untuk camping agar bisa melihat suasana sunset dan sunrise yang begitu menakjubkan. Saat itu langit sedang cantik-cantiknya, ditambah danau dan juga pemandangan sekitar wisata yang mempersona seakan membuat pengunjung untuk bermukim selamanya disana.

Baca Juga:  Aryuda Cup Jadi Kompetisi Pencarian Bibit Atlet Voli

Untuk biaya berwisata disinipun tak menguras isi dompet para pengunjung. Bagi kamu yang menggunakan kendaraan motor akan dikenakan tarif Rp 5.000, dan mobil Rp 10.000 jika tak menginap. Kalau menginap, kamu cukup menambahkan Rp 10.000 untuk motor, dan Rp 30.000 untuk mobil. Tidak perlu bimbang dengan segala kebutuhan jika menginap disini, karena semua tersedia untuk disewakan para pengunjung. Ada tenda, kursi lipat, meja lipat, tikar, hingga kayu bakar dan listrik disediakan disini. (Abi)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *