Palembang Independen — Presiden Joko Widodo telah mengeluarkan pernyataan terkait keputusan dua gubernur yang menolak Timnas Israel untuk bertanding di Piala Dunia U-20 yang akan diselenggarakan di Indonesia. Meskipun keputusan ini kemudian dibatalkan oleh FIFA, Presiden Jokowi menegaskan pentingnya untuk tidak mencampuradukkan wilayah politik dan olahraga di negara demokrasi.
Pernyataan ini disampaikan oleh Presiden Jokowi setelah ia meresmikan kawasan ekonomi khusus di Lido, Bogor, Jawa Barat. “Ya udah saya sampaikan, jangan dicampur aduk. Ada wilayah politik, ada wilayah olahraga. Ini negara demokrasi yang paling penting, jangan dicampuradukkan,” ujar Presiden Jokowi.
Keputusan dua gubernur tersebut telah menimbulkan kontroversi dan kritik dari berbagai pihak. Namun, dengan dibatalkannya keputusan untuk menggelar pertandingan oleh FIFA, kini perhatian beralih pada penanganan masalah di wilayah olahraga untuk menjaga integritas dan profesionalisme dalam dunia olahraga Indonesia.
Presiden Jokowi juga menekankan bahwa dalam dunia olahraga, tidak boleh ada keputusan yang didasarkan pada alasan politik atau agama. Olahraga haruslah dijadikan sebagai ajang untuk mempersatukan bangsa dan menyatukan perbedaan. (pp)